Salah satu film masa kecil saya, yang membekas hingga kini adalah Saint Seiya. Film yang bercerita tentang para ksatria Yunani yang rela berkorban dalam rangka melindungi putri Athena dari serangan musuh. Saya masih ingat, di suatu sore, di saat saya masih SD, saya pernah rela untuk meninggalkan gelanggang pertandingan sepakbola, karena saat itu sudah jam 5 sore, jam tayang Saint Seiya. Dari film Saint Seiya itulah, saya mempunyai impian, semoga suatu hari nanti, saya bisa berkunjung ke reruntuhan bukit Acropolis di Yunani, yang di Saint Seiya digambarkan sebagai 12 rangkaian istana ksatria baju zirah emas yang menggunakan lambang Zodiak seperti Pisces, Aries, Gemini dan seterusnya.
Beberapa tahun, impian itu terpendam, sampai tahun 2018 ini, ketika akhirnya saya menjumpai sebuah situs reruntuhan peninggalan kerajaan Romawi di sebuah wilayah bernama Pergamon (atau terkadang disebut juga Bergama) di sisi barat Turki. Situs itu memang bukanlah bukit Acropolis yang tersohor itu, tetapi gaya dan bentuk bangunan di situs bernama Asklepion tersebut, hampir mirip dengan foto-foto bukit Acropolis yang pernah saya lihat, baik di media cetak maupun internet.