Ketika Delay Berhadiah Hongkong

Delay. Bagi para penumpang pesawat terbang, satu kata ini pastinya tidak asing terdengar di telinga. Sebuah kata yang biasanya disambung dengan kalimat penjelas, “Karena alasan operasional” dan seterusnya dan seterusnya ini, hampir dipastikan membuat penumpang jengkel, kesal, dan uring-uringan. Ground staff maskapai pun harus siap-siap dimaki dengan sepenuh hati dalam waktu yang tidak terbatas hingga pesawat siap untuk diberangkatkan.

Suasana Interior Hongkong International Airport
Suasana Interior Hongkong International Airport

Aku sendiri cukup sering mengalami apa yang disebut delay dan kesemuanya sangat tidak nyaman dan tidak menyenangkan. Jadwal menjadi terganggu

Tapi, hari Jum’at, 15 Juni 2012 yang lalu, sebuah sejarah tercipta. Delay telah memberikan sebuah pengalaman yang sangat berharga dalam hidupku. Pengalaman yang sangat menyenangkan. Delay telah membawaku berkeliling kota Hongkong. How can?

Read more

Transportasi Umum di Manila

Berbicara kota besar tidak lengkap rasanya tanpa berbicara kendaraan umumnya. Sebagai kota metropolitan di Asia Tenggara, kondisi lalu lintas Manila tidak lebih baik dari Jakarta. Kemacetan menjadi menu sehari-hari bagi warga Manila. Setiap harinya jalanan dibanjiri dengan ratusan bahkan ribuan mobil pribadi serta taksi.

Jeepney, angkutan umum khas Manila, Philipina
Jeepney, angkutan umum khas Manila, Philipina

Ini semua tidak lain karena kurang optimalnya pemanfaatan kendaraan umum di Manila. Sama seperti di Jakarta, Manila belum mempunyai angkutan masal yang aman, nyaman dan terintegrasi bagi warganya, karena itu mereka memilih bepergian dengan kendaraan pribadi.

Read more

Intramuros, kota tua penuh sejarah

Salah satu tujuan wisata ketika berkunjung ke Manila adalah Intramuros atau Walled City, sebuah kota tua nan elok yang berada di timur kota Manila. Ratusan wisatawan baik dari domestik dan mancanegara berkunjung ke area seluas 64 hektar ini setiap harinya karena inilah tujuan wisata utama dan merupakan kebanggan dari kota Manila. Konon, Intramuros inilah cikal bakal kota Manila.

Manila Cathedral, Intramuros, Philipina
Manila Cathedral, Intramuros, Philipina

Padatnya jadwal studi banding ditambah hujan yang terus mengguyur kota Manila di hampir sepanjang hari, sempat membuat rombongan kami nyaris tidak bisa berkunjung ke Intramuros. Tapi untunglah, saat siang menjelang, matahari mulai menampakkan jati dirinya. Sinarnya pun mulai mampu menembus gugusan awan putih yang terus menggelayut di langit Manila. Yap, dan hujan pun reda.

Read more

Mengintip Manila

Seperti yang pernah ku ceritakan dalam postinganku sebelumnya, What a hectic two weeks, di pertengahan bulan Juni 2012 yang lalu, aku sempat berkunjung ke Manila, salah satu kota besar di kawasan Asia Tenggara, sekaligus ibu kota Negara kepulauan, Philipina. Ini bukan traveling biasa, karena aku ke Manila dalam rangka studi banding dari perusahaan.

Saya mejeng di Intramuros, Manila
Saya mejeng di Intramuros, Manila

Mengunjungi Manila sebenarnya tidak ada dalam rencana jangka pendek travelingku. Alasannya tak lain dan tak bukan karena menuju Manila dari Surabaya membutuhkan waktu tempuh perjalanan yang lumayan panjang serta biaya yang tidak sedikit. Tidak ada penerbangan langsung dari Surabaya ke Manila, jadi semua musti transit.

Read more

Indahnya Masjid Raya Makassar

Saat kunjungan keduaku ke Sulawesi Selatan, awal Juni 2012 yang lalu, aku dibuat takjub pada sebuah masjid yang terletak di salah satu sudut kota Makassar, tepatnya di Jalan Bulusaraung, Makassar. Sebuah masjid yang sangat megah dengan arsitektur perpaduan gaya eropa dan timur tengah. Warnanya yang putih bak pualam membuatnya sekilas tampak mirip bangunan Taj Mahal di India yang tersohor itu. Itulah masjid raya Makassar.

Dari informasi di internet, Masjid Raya ini ternyata sudah berdiri sejak tahun 1949. Karena banyaknya kebocoran disana-sini, serta untuk menambah jumlah kapasitas jamaah, Masjid pun akhirnya di renovasi total pada akhir tahun 1999 dan selesai pertengahan tahun 2005. Peresmian penggunaan kembali masjid ini dilakukan oleh Bapak Jusuf Kalla yang saat itu menjabat sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia.

Read more