Hari ketiga kami di Phuket adalah hari yang paling kami tunggu-tunggu. Sabtu, 25 Februari 2012, kami akan mengunjungi salah satu surga yang paling tersohor di Thailand, Maya Bay. Maya Bay terletak di kepulauan Phi-phi, salah satu gugusan kepulauan karst yang terletak di selatan Thailand.
Kepulauan Phi-phi terdiri dari 2 pulau besar, yakni Phi-phi don island dan Phi-phi ley islands. Jika Phi-phi don islands berpenghuni, maka Phi-phi ley islands tidak berpenghuni. Maya Bay terletak di Phi-phi ley islands.
Maya bay menjadi terkenal sejak 12 tahun yang lalu, tepatnya sejak Leonardo di Caprio membintangi film the beach yang menggunakan maya bay salah satu tempat pengambilan gambar. Sejak saat itu ribuan turis berbondong-bondong datang ke Maya Bay. Hampir setiap hari, Maya Bay dipadati oleh pengunjung yang datang dari seluruh penjuru dunia.
Banyak cara untuk menuju Maya Bay, salah satunya adalah dengan memesan paket one day tour Phi-phi Island seperti yang kami lakukan. Kami memesan paket tour phi-phi islands by speed boat seharga 1100 baht per orang dan 700 baht untuk anak-anak. Paket tour kami meliputi ke Maya Bay, Phi-phi don Islands, Monkey Beach dan terakhir ke Khai Nak Islands.
25 Februari ini pula, hari terakhir kunjungan kami di Phuket untuk edisi kali ini. Pagi sebelum dijemput, kami semua sudah packing tas. Tiga hari di Phuket terasa sangat cepat. Rasanya baru kemarin kami check in di Patong Bay inn, sekarang kami sudah harus check out.
Jam 6.30 pagi kami sudah check out untuk kemudian menikmati sarapan pagi. Tepat jam 7.30 pagi, minivan jemputan pun datang.
Perjalanan dari Patong ke Chalong Pier memakan waktu sekitar 40 menit.
Sesampainya di Chalong Pier suasana sudah sangat ramai. Begitu turun dari minivan, kami diberi sedikit pengarahan dari panitia dan kemudian di baju kami ditempeli stiker berwarna merah. Setelah pengarahan usai, aku mencari Miss Yuki, salah seorang panitia yang masih saudara Miss Ladda untuk menitipkan tas kami.
Tepat pukul 9.30 pagi, rombongan kami berangkat menuju kepulauan Phi-phi dengan menggunakan speedboat. Total ada sekitar 30an peserta tour kali ini dengan tetap didominasi wajah-wajah bule.
Maya Bay
Perjalanan menuju phi-phi memakan waktu sekitar satu jam dengan pemberhentian pertama kami langsung ke Maya Bay. Dan bagiku ini adalah keputusan yang sangat tepat, karena lokasi Maya bay yang menghadap ke barat, sedangkan matahari masih berada di timur. Jadinya aku akan bisa mengambil foto Maya Bay dengan langitnya yang biru. Info lebih lanjut tentang bagaimana cara bisa mengambil foto langit biru bisa dibaca disini.
Sesampainya kami disana, Maya Bay sudah sangat padat dengan para turis. Suasananya hampir seperti pasar. Disini, kami hanya diberi waktu 30 menit oleh panitia untuk bermain-main. Waktu yang sebenarnya sangat kurang. Tapi bagaimana lagi, mungkin ini caranya untuk mengatur jumlah turis agar tidak terlalu ramai di Maya Bay.
Dengan waktu sesingkat itu, rencana untuk berenang dan bergaya ala Leonardo di Caprio pun pupus, hiks. Akhirnya waktu pun dihabiskan dengan berfoto-foto disekitar Maya Bay. Mau menjelajah masuk ke sekitar Maya Bay, juga tidak terlalu berani, karena takut ditinggal kapal.
Ada tips dan trik jika ingin menikmati Maya Bay masih dalam keadaan sepi. Caranya adalah sehari sebelumnya, naik kapal ke Phi-phi don Islands. Menginap semalam disana, dan kemudian pagi-pagi sekali datang ke Maya Bay dengan menyewa Long Tail Boat.
Cara kedua tentu saja menginap di Maya Bay. Memang di Maya Bay tidak ada fasilitas hotel dan juga tidak berpenghuni, tapi kita bisa menyewa tenda yang memang disediakan untuk para wisatawan yang berniat bermalam disini.
Dari Maya Bay, kami menuju ke Phi-phi don Island.
Pileh Cave
Sepanjang perjalanan menuju Phi-phi don, pihak travel membawa kami melewati tebing-tebing karst yang sangat indah bernama Pileh Cave. Setelah berputar-butar selama 15 menit, boat pun akhirnya berhenti di sebuah pantai yang bernama Monkey Beach selama setengah jam. Disini kami dipersilahkan untuk bersnorkeling ataupun memberi makan monyet. Bule-bule sangat antusias sekali memberi makan monyet. Mungkin karena dinegerinya sono tidak pernah ketemu monyet ya, he he he.
Saat snorkeling adalah saat yang kami nanti-nantikan. Aku, Hikma dan Aris pun langsung menceburkan diri ke laut. Rasdan pun tidak ketinggalan. Dengan dikawal ketat sang ayah, Hikma, dia pun ikut menceburkan diri ke laut.
Pemandangan bawah laut di phi-phi ternyata biasa saja. Bagi yang pernah ke Karimun jawa ataupun Tidung, kualitas terumbu karang disini kalah jauh. Aku pun tidak berlama-lama bersnorkeling, karena merasa tidak ada sesuatu yang menarik untuk dilihat di bawah laut sana.
Phi-phi Don Islands
Setelah snorkeling, kapal pun melanjutkan perjalanannya menuju phi-phi don islands. Begitu sampai di phi-phi don, kami langsung dijamu makan siang. Sebelum makan, panitia mendatangi kami dan memberikan informasi kalau semua makanan yang disajikan adalah halal. Alhamdulillah. Jadi makin jatuh cinta sama phuket π karena mudahnya mencari makanan halal.
Lagi-lagi, panitia memberikan waktu super ketat pada kami. Hanya 1 jam saja untuk makan sekaligus jalan-jalan keliling pulau. Rencanaku untuk mencari Phi-phi view point pun musnah, padahal kalau dibaca dari review di internet, pemandangan dari phi-phi view point sangat indah. Lain kali, kala berkunjung disini, aku harus menginap di Phi-phi don Islands.
Aku menghabiskan makan dengan cepat, agar tidak kehilangan banyak waktu untuk berkeliling pulau.
Phi-phi don islands adalah salah satu pulau yang luluh lantak oleh terjangan tsunami, tanggal 26 desember 2004 silam. Puluhan nyawa melayang serta seluruh infrstruktur pariwisata hancur lebur. Dua tahun setelahnya, Phi-phi islands tertutup untuk wisatawan dalam rangka rehabilitasi. Dan sejak awal 2007, phi-phi islands sudah terbuka untuk turis mancanegara. Lagi-lagi salut untuk Thailand dalam pengembangan kepariwisataannya.
Koh Khai Nak
Dari phi-phi don islands, kami berangkat menuju khai nak islands atau Koh Khai Nak dalam bahasa Thai. Ini adalah sebuah pulau kecil yang terletak di utara phi-phi don. Nah, karena ini adalah lokasi kunjungan terakhir dalam paket tur ini, kami diberi waktu yang cukup lama disini, sekitar 2 jam.
Tidak ada pulau yang tidak indah di Phuket ini, termasuk pulau Khai Nak. Pasir di pulau ini sangat putih dan lembut. Air laut tampak menghijau, apalagi dengan cuaca yang panas terik. Di sisi timur pulau terdapat kumpulan batu-batu berwarna hitam dan besar yang bertumpukan. Lokasi ini menjadi salah satu spot yang menarik di pulau Khai Nai. Benar-benar pemandangan yang sangat indah.
Aktivitas yang biasa dilakukan di Pulau Khai Nak ini adalah foto-fotoan, berenang, snorkeling serta memberi makan ikan. Ikan di pulau ini sangat cantik dan berwarna-warni. Cukup lemparkan remah-remah roti, maka ikan-ikan cantik itu akan mengerubuti kita.
Oh iya, ada satu lagi aktivitas yang dilakukan di pulau ini, yakni duduk duduk di bawah payung besar sambil menikmati suasana pantai. Inilah yang dilakukan oleh istriku dan istri Hikma. Maklumlah, wanita, takut kulitnya terbakar, jadinya mereka menghabiskan waktu bersantai di kursi :). Btw, untuk menyewa kursi, uang sewanya 100 baht per dua kursi.
Sambil bersantai menikmati pantai, panitia menyediakan buah-buahan segar yang rasanya sangat manis. Mereka pun tak segan-segan berkeliling untuk membagikan buah-buahan itu. Sungguh, sebuah pelayanan yang luar biasa. Pariwisata di Phuket adalah mata pencaharian utama sebagian besar warga Thailand selatan. Untuk itu mereka berusaha memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada para pelanggannya. Konsep yang sudah menjadi budaya. Hebat.
Tepat jam 15.00, speed boat kami meninggalkan Koh Khai Nak dan ini berarti berakhir pula one day tour phi-phi island kami. Sesampainya di Chalong Bay, Mr Billy sudah siap menjemput kami untuk mengantarkan ke bandara. Sebelum berangkat, kami memilih untuk mandi terlebih dahulu di toilet Chalong Bay karena badan terasa sangat lengket.
Dan akhirnya, pukul 18.00 waktu phuket, kami tiba di bandara. Hmm, sebuah perjalanan yang luar biasa yang sangat ingin segera kuulangi. Keramahana Thailand Selatan dengan pantai-pantai dan pulau-pulaunya yang cantik benar-benar telah memikatku. Masih banyak destinasi di Thailand selatan yang ingin aku kunjungi, seperti Krabi, Koh Phang Ngan, Koh Samui, Koh Tao, Koh Panyee dan pulau-pulau lainnya. Aku sendiri juga belum menginjakkan kaki di Patong beach, Katon beach serta Kata beach. Semoga di tahun-tahun mendatang aku bisa berkunjung kesini lagi, Amiiinnn.
Pukul 9 malam, pesawat Air Asia AK 829 membawa kami kembali ke Kuala Lumpur. Kami transit semalam dan keesokan harinya, kami pulang kembali ke Surabaya dengan pesawat Air Asia QZ7618. Dan perjalanan liburan yang sangat luar biasa menyenangkan ini pun berakhir. Esok hari, kami sudah harus kembali menggeluti pekerjaan demi bisa melanjutkan kembali perjalanan-perjalanan yang lain di bumi Allah yang sangat indah ini.
—
TOTAL BIAYA BERDUA
Kurs
RM 1 = Rp. 2950
THB 1 = Rp. 300
Pra keberangkatan
Tiket Berdua Total Rp. 1520280
Tune Hotel 1 Malam 22 – 23 Feb 2012 Rp. 259718
Patong Bay Inn 2 Malam 23 – 25 Feb 2012 Rp. 401406
Tune Hotel 1 Malam 25 – 26 Feb 2012 Rp. 314446
Total Pra Keberangkatan Rp. 2.495.850
Hari ke – 1 22 Feb 2012 (Perjalanan Surabaya – Kuala Lumpur)
Airport Tax Internasional Juanda untuk 2 orang Rp. 300000
Makan malam di Air Asia SUB KUL Rp. 85000
Total Hari Pertama Rp. 385.000
Hari ke – 2 23 Feb 2012
Penjemputan Bandara Phuket dan City Tour THB 1666.666667 = Rp. 500000
Perdana True Move Gratis dan Pulsa 100 Baht THB 100 = Rp. 30000
Beli Minum di 7 Eleven THB 50 = Rp. 15000
Makan Siang di Resto Pinggir Pantai (Mahal, hiks) THB 500 = Rp. 150000
Beli Es Krim dan Minum di komplek Wat Chalong THB 75 = Rp. 22500
Makan Malam THB 120 = Rp. 36000
Total Hari Kedua Rp. 753.500
Hari ke – 3 24 Feb 2012
Tour Phang Nga Bay 2 orang @1000 baht THB 2000 = Rp. 600000
Banana Pancake 2 porsi @50 baht THB 100 = Rp. 30000
Beli Air Minum THB 27 = Rp. 8100
Makan Malam THB 40 = Rp. 12000
Total Hari Ketiga Rp. 650.100
Hari ke – 4 25 Feb 2012
Tour Phi Phi Island 2 orang @1100 baht THB 2200 = Rp. 660000
Beli Minum di Khai Nai Island THB 29 = Rp. 8700
Sewa Kursi di Khai Nai Island THB 100 = Rp. 30000
Beli Es Krim di Khai Nai Island THB 120 = Rp. 36000
Tips Phi2 Island tour THB 20 = Rp. 6000
Beli foto Phi2 Island THB 100 = Rp. 30000
Mandi di Toilet THB 15 = Rp. 4500
Pengantaran ke bandara THB 360 = Rp. 108000
Tips Untuk Mr Billy THB 100 = Rp. 30000
Beli Makan malam dunkin di bandara Phuket THB 100 = Rp. 30000
Beli Minum di Bandara Phuket THB 30 = Rp. 9000
Total Hari Keempat Rp. 952.200
Hari ke – 5 25 Feb 2012
Beli snack di 7 Eleven Tune RM 4 = Rp. 11800
Sarapan Nasi Lemak dan The Tarik di LCCT RM 10.5 = Rp. 30975
Beli Minum di Bandara LCCT RM 8 = Rp. 23600
Beli Capuccino di pesawat Rp. 15000
Parkir Motor Juanda Rp. 20000
Total Hari Kelima Rp. 101.375
TOTAL BIAYA (TANPA SOUVENIR) Rp. 5.338.025
—
Siip… ada perhitungannya..jadi tahu budget yg mesti disiapin klo mo ke sana ya…
Waah…foto2 cantik dengan langit biru nan keren…ini hasil tips foto dengan memperhatikan arah sinar matahari ya.. uapiik… π
“Yup, dengan memperhatikan arah matahari, insya Allah kita bisa mendapatkan foto yang bagus, apapun kameranya :)”
yaaaaay… Leonardo di caprio hihihiii….
“Kalau ini Leonardo di kaplokin.. :D”
Waah komplet dengan biayanya..
Keren banget pantai ya..
Foto2nya juga kereenn
Bener2..pelemnya leonardo d caprio ya..
“Yup, judulnya The Beach mama olive”
waduh…
serius ada yang nekad buat nyewa tenda?
pengen liat sunrise maksudnyah?
*daku tidak berjiwa petualang*
dan Surya detail banget mencatat pengeluarannya yah….
5 hari cuman 5 jutaan berdua?
kereeeeen…
“Ya soalnya niatnya emang budget backpacker, jadinya dihemat banget pengeluarannya mbak”
SUmpah ya..ngeliat budgetnya itu bikin ngiler pengen jalan2 π
murmer banget..
asik bgt bisa backpakeran terus nih mas surya
huhu..
“Yah, gimana lagi, promo penerbangannya menggiurkan banget… tapi ya gitu, lama-lama kantong jebol juga nih, he he he”
Keren dan sangat akurat informasinya. Tebingnya bener2 indah ya mas, tapi Indonesia pun punya yang indah seperti ini kan, kayak green canyon di pangandaran itu lho π
“Indonesia punya banyak kok mbak, ada green canyon, pantai papuma di Jember, pantai klayar di pacitan. Bedanya satu, cara pengelolaannya.. :)”
pengen juga ke thailand, ketemu sama artis suckseed.. π
“:D”
jalan-jalannya seru ya pak, salam kenal juga. maaf baru bisa berkunjung balik. Salam buat istrinya yg suka main Where’s my water π belikan yang full versionnya dong
“Salam kenal juga :)”
Mas, Kalo ke Phuket dg keluarga (bawa anak 1 th & 5 th) dan ikut paket tur disana kira2 aman dan nyaman ga ya….? pls infonya…
“Insya Allah aman pak.. kemarin rombongan saya di kapal ada bule dengan 2 orang anak.. satu sekitar dibawah 1 tahun, naik stroller, trus satunya sekitar 4 tahunan.. “
wah…komplit plit berikut biayanya juga
*lirik dompet suami ada uang 5 jt gak*
hihihi….
duuuh….ke Maya Bay ya….
lihat di filmnya aja keren banget pantainya
apalagi aslinya ya?
“Keren banget mbak… Pengen banget kesana lagi, karena kemarin ramai banget”
Waw keren banget ya…pasti seru…mau tanya donk paket tour phiphi islandnya di travel apa en alamatnya biar nanti kalo kesana lgs travel itu yg di tuju nga pusing keliling2 cari lagi….soalnya kelihatannya lbh murah dibanding yg lain…thanks ya…
Email : billyladda@windowslive.com
Pin BB : 27085B46
Telp : +66894847070
Semoga membantu ya
Jadi makin penasaran dengan Phi-phi Island.
Kalau lihat jernihnya air, apalagi pas ngerasain hawa Surabaya yang panas kayak sekarang, pengen rasanya saya nyebur dan snorkeling disana…hihihi, padahal sumpah Sur, saya itu nggak bisa berenang dan takut air…boro-boro mau kalo disuruh snorkeling… π
“Saya sih sebenarnya juga takut air mbak.. Cuman ya dicoba berani aja, he he he”
Mas mau nanya, aku kan mau ambil paket phi phi tournya mrs ladda, hari selasa, aku mau sekalian check out, barang-barang bawaanku enaknya gimana mas? Aku gak mau juga klo udah bawa barang-barang gitu ntr kudu aku tenteng2 di phi phi island? Kebetulan aku kan sendirian ksananya, tas isi dompet, kamera gitu waktu aku maen air gmn ya mas?
“Kalau untuk barang2, aku kemarin titip yang barang-barang gede ke temannya miss ladda. Tapi untuk barang2 yang kamera, dompet dan lain-lain, waduh aku kurang tau mbak harus titip ke siapa. Soalnya kalau kami dulu kan rame-rame, jadinya ya saling menitipkan. Mungkin bisa cari teman sewaktu di kapal dan bisa menitipkan barang ke mereka. Atau bisa juga ke kru kapal (tapi kurang tau juga, kira2 bisa dipercaya atau enggak)”
Mas, mau nanya miss ladda ada website nya ga?
Thanks..
“Kayaknya ga ada mbak, saya dapat rekomendasinya dari teman2 kaskuser”
wow !! amazing banget mas surya ,
paket tour nya emg itu aja ya mas ?
maksud saya, saya cuma pengen ke phi phi island aja .. biar bisa lama gitu.. gapake ke pulau lain.. ada ga ya mas ?
“Maksudnya yang lama di Maya Bay? Kalau ikut paket dari phuket, kayaknya ga bisa. Karena memang Maya Bay sangat ramai, jadi jadwal perjalanan ke sana diatur dengan ketat. Kalau memang mau kesana yang lama, ya brarti naik fery ke phi-phi island dulu aja, nanti dari sana sewa long tail boat ke maya bay. Kalau gitu bisa lama. Kalau mau lebih lama lagi, sewa tenda disana, kayak kebanyakan bule bule”
oh gitu, baiklah.. terimakasih banyak mas surya.. sangat membantu postingannya π gbu
Bagus nih reviewnya.Lebih murah tour dari phi phi don apa dari phuket ya? kalo baca di atas kayaknya lebih murah yg dari phi phi sendiri
“Ya murah dari Phi phi Don, lebih dekat soalnya”
terima kasih infonya, btw untuk colokan listrik disana pakai lubang 2(dua) sama spt di indo, apa yg 3?
“Kalau ga salah 3 mas.. Saya lupa”
Reviewnya keren banget Om.. Mo tanya untuk alat snorkling ( Masker, snorkel, fin) mereka sediakan atau kita harus sewa lagi atau kita bawa sendiri ? Thanks Om.
“Masker dan snorkel sudah disediakan, tapi fin nyewa lagi mas”
Okay Om.. Thanks ya..
“Sama-sama Om”
Suka banget baca review-nya, lengkap & terinci….kebetulan kami (saya-suami-anak 5thn) rencana mau ke sana akhir Maret ’13, 3D2N, jadi mungkin cuma ambil 1 paket tour island aja. Mhn saran mas kalau bawa anak balita lebih nyaman ke Phang Nga atau ke Phi Phi. Oia itu tournya memang mulai pagi2 ya? maklum mas, kadang struggle untuk bangunin balita pagi2 :D. Thanks a lot for sharing
“Iya mbak, mulai pagi2 jam 7an dijemput di hotel. Kalau bawa balita mungkin lebih nyaman ke Phang Nga Bay naik yang kapal gede aja, jangan yang speed boat”
ooh lebih nyaman Phang Nga ya? Kalau untuk naik Kanoe-nya, apakah bisa diandalkan safetynya kalau dengan balita?
“Kalau aku kemarin kan jalan sama temen yang bawa anaknya yang umurnya 3 tahun mbak. Dia beli baju khusus safety untuk anaknya sih. Kalau disana sepertinya ada yang untuk anak-anak”
mbak bisa minta nmr tlp/email, aku pengen nanya2, april nanti mau backpackeran kesana, trmkshhh..
“japri ya mbak”